Home » » Pengertian Penyakit Jantung Koroner

Pengertian Penyakit Jantung Koroner

Penyakit Jantung Koroner - Penyakit jantung memang bukanlah penyakit paling mematikan dimuka bumi ini, tetapi penyakit jantung adalah sebuah penyakit yang mengintai semua orang di dunia ini. Semua orang mempunyai resiko yang sama untuk mengidap penyakit jantung. Hanya saja beberapa orang mungkin tidak menunjukkan gejala penyakit jantung.

Penyakit jantung koroner adalah penyakit yang penyebabnya adalah menyempitnya arteri koronaria sebagai akibat kakunya dinding pembuluh darah (aterosklerosis). Penyakit jantung koroner juga dapat dipicu karena adanya spasme (kejang). Dimana keduanya mengakibatkan terhentinya aliran darah menuju jantung, sehingga dapat menyebabkan kematian.


Lalu apa sebenarnya yang memicu teradinya kakunya pembuluh darah? Sebuah survey menunjukkan bahwa tingkat homosistein yang tinggi dalam darah (hiperhomosistenemia) dapat memicu hal tersebut. Dalam keadaan bagaimanakah tubuh kita mengalami hiperhomosistenemia? Tingkat homosistein dalam darah pada dasarnya tergantung pada kardar vitamin B6, vitamin B12 dan asam folat. Tetapi ada faktor lain yang ikut mempengaruhi, salah satu faktor dominan adalah tingkat kemampuan fungsi ginjal. Homosistein dalam tubuh seharusnya diubah menjadi sistein oleh ginjal dan dikeluarkan melalui urine, tetapi pada orang yang mengalami penurunan fungsi ginjal maka kadar homosistein dalam darah akan meningkat dan memperbesar kemungkinan kakunya pembuluh darah dimana juga berarti meningkatkan kemungkinan terjadinya serangan penyakit jantung koroner.

Apa saja gejala penyakit jantung koroner? Penderita penyakit jantung koroner pada dasarnya akan sering mengalami rasa tertekan pada bagian dada, terasa sesak dan nyeri. Apalagi saat harus melakukan aktifitas yang berat. Dan apabila terus dipaksakan maka dapat menyebabkan kematian secara mandadak yang diakibatkan oleh terhentinya kerja jantung.

Penyakitjantung koroner dipengaruhi oleh beberapa faktor, faktor  - faktor tersebut dibagi menjadi dua kriteria yaitu faktor yang masih dapat diubah dan faktor yang tidak dapat diubah. Faktor yang tidak dapat lagi diubah meliputi jenis kelamin dan faktor usia. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa jenis kelamin laki – laki lebih mudah terserang penyakit jantung koroner pada usia 45 tahun, sedangkan jenis kelamin wanita pada usia yang lebih matang yaitu 55 tahun. Tetapi ada satu pengecualian pada wanita yang menderita menopause dini, penelitian tersebut menunjukkan wanita dengan menopause dini lebih rentan terkena serangan jantung koroner. Sedangkan faktor yang masih dapat diubah yaitu tingkat hormon dan vitamin dalam tubuh.

Beberapa tips kesehatan yang dapat dilakukan supaya terhindar dari gejala penyakit jantung koroner adalah sebagai berkut :

  • Cek tekanan darah anda secara rutin dan teratur, karena orang dengan tekanan darah tinggi akan memiliki tingkat probabilitas yang tinggi untuk juga mengidap penyakit ini.
  • Kendalikan kadar kolesterol dan lemak jenuh anda, seperti yang kita tahu bahwa kadar kolesterol dan lemak jenuh yang tinggi dapat menyumbat aliran darah yang berarti kematian mendadak akibat penyakit jantung koroner selalu mengintai anda.
  • Lakukan medical checkup secara rutin untuk mengetahui keadaan tubuh anda secara lebih optimal.

1 comments:

  1. informasi yang membantu, singkat dan jelas...

    http://acemaxsshop.com/obat-herbal-jantung-koroner/

    ReplyDelete

Featured